Jl. Perjuangan Kec. Kesambi, Kota Cirebon (0231) 489926 fua@uinssc.ac.id

IAIN SNJ Cirebon Targetkan Buka 8 Jurusan Baru

CIREBON,(KC Online).-

Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Syekh Nurjati Cirebon berencana membuka beberapa jurusan baru untuk tahun ajaran 2020/2021. Akhir Januari ini akan dikirimkan proposal pengajuan jurusan baru tersebut ke Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.

Dekan FUAD, H.Hajam menjelaskan, ada delapan jurusan yang akan diajukan ke Pendis Kemenag RI. Ke delapan jurusan tersebut tersebar di tiga fakultas. Untuk Fakultas Ushuluddin sendiri akan di buka jurusan Tasawuf dan Psikotrapi Islam, jurusan Psikologi Islam dan jurusan Sosiologi Agama. Untuk Fakultas Adab dan Humaniora akan dibuka jurusan Sastra Inggris, serta jurusan Ilmu Seni dan Arsitektur Islam. Sementara untuk Fakultas Dakwah dan Komunikasi akan dibuka jurusan Manajemen Dakwah, dan jurusan Jurnalistik Islam. Sementara untuk program Pascasarjana akan di buka jurusan Tafsir Hadits.

“Targetnya tahun ajaran baru 2020/2021 delapan jurusan baru itu bisa di buka pendaftarannya, akan tetapi menunggu proses proposal masuk dan izin keluar, kemudian harus di visitasi dulu oleh tim asesor dari Pendis Kemenag RI. Apabila sudah di visitasi oleh tim asesor maka tahun ajaran baru nanti bisa dibuka tergantung kecepatan proposal selesai, kalaupun tidak ya nanti tahun ajaran berikutnya lagi,” ujar Hajam, Selasa (7/1/2020).

Ia berharap dengan adanya delapan jurusan baru tersebut, FUAD bisa memenuhi kebutuhan masyarakat untuk kuliah di IAIN Syekh Nurjati Cirebon karena jurusannya lengkap, juga supaya dosen-dosennya terpenuhi proses pembelajarannya. Serta bisa mempercepat transformasi pengembangan fakultas, karena syarat pengembangan fakultas minimal hari ada lima jurusan.

“Kalau tiap fakultas sudah memiliki lima jurusan, maka ke depannya FUAD akan terpecah menjadi tiga fakultas yaitu Fakultas Ushuluddin, Fakultas Adab dan Humaniora, serta Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Dengan perkembangan di fakultas yang terus kami usahakan, mudah-mudahan bisa memperlancar proses transformasi Institusi dari IAIN ke UIN (Universitas Islam Negeri),” tuturnya. (Iskandar)

Sumber: Kabar Cirebon Online