Cirebon, 23 Desember 2024 – Pusat Kajian Sejarah dan Budaya, Jurusan Sejarah Peradaban Islam, Fakultas Ushuluddin dan Adab UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, kembali mengadakan webinar internasional dengan tema “Entitas Budaya Cirebon – Malaka dan Pelestariannya”. Acara ini diadakan sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat pemahaman lintas budaya antara Indonesia dan Malaysia, serta mempromosikan pelestarian warisan budaya melalui kolaborasi akademik dan pendidikan.
Webinar ini dibuka oleh Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab, Bapak Wakhid Nashruddin, Ph.D., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya memahami sejarah sebagai pijakan identitas budaya dan arah pembangunan masa depan.
Dalam sambutan terpisah, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab, Dr. Anwar Sanusi, M.Ag., menyoroti peran strategis kolaborasi internasional dalam pengembangan kajian budaya. “Kolaborasi internasional membuka peluang pertukaran ide, metode, dan inovasi yang sangat bermanfaat untuk memahami dan melestarikan warisan budaya kita.
Narasumber Terkemuka:
Webinar ini menghadirkan dua narasumber utama yang berbicara tentang entitas budaya dan pelestarian warisan:
- Ratu Raja Arimbi Nurtina – Sekretaris Kesultanan Kanoman Cirebon, yang memaparkan topik “Entitas Budaya Cirebon: Antara Tradisi dan Modernitas”. Dalam presentasinya, beliau menjelaskan peran Kesultanan Kanoman sebagai penjaga warisan budaya lokal yang kaya dengan nilai-nilai sejarah dan tradisi.
- Dr. Zuraidah – Timbalan Pengarah Institut Kajian Tuah (IKAT), Universitas Islam Melaka (UNIMEL), yang mengulas “Pengurusan Warisan dan Sejarah Melalui Pendidikan Muzium Melaka”. Beliau berbagi pengalaman tentang bagaimana pendidikan berbasis museum di Melaka dapat menjadi model pelestarian budaya yang relevan di era modern.
Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, mahasiswa, dan pemerhati budaya dari Indonesia, Malaysia, dan negara lainnya. Diskusi berjalan interaktif, dengan peserta aktif bertanya dan berbagi pandangan mengenai upaya pelestarian budaya lokal di tengah tantangan globalisasi.
Komitmen untuk Kolaborasi Internasional
Project officer kegiatan Webinar internasional kali ini, H. Hasbiyallah, M.Si mengatakan bahwasanya ini merupakan rangkaian kegiatan yang memang diagendakan rutin untuk keperluan publikasi sekaligus memperkenalkan Pusat Kajian Sejarah dan Budaya Jurusan Sejarah Peradaban Islam Fakultas Ushuluddin Adab UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. “Kegiatan ini memang kita lakukan sebagai bagian dari ikhtiar jurusan serta fakultas, yang dimana taglinenya ialah Unggul Mendunia.” Tutur Mas Hasby, sapaan akrab beliau.
Di sisi lain, webinar ini merupakan wujud nyata komitmen UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon untuk menjalin kolaborasi lintas negara dalam memperkuat kajian budaya dan sejarah. “Melalui kolaborasi seperti ini, kami berharap dapat mendorong inovasi dalam pelestarian budaya lokal yang lebih berkelanjutan,” tutup Dr. Anwar Sanusi, M.Ag.